Ciri-Ciri Aves(Burung)
-Hewan
yang tubuhnya diselaputi oleh bulu-bulu yang berfungsi menutupi dan mellindungi
tubuhnya sehingga dapat mempertahankan suhu tubuh yang berbeda dengan suhu
lingkungannya.
- Memiliki kepala yang terpisah, leher panjang yang
fleksibel dan tubuh terbentuk melentung.
-
Dua anggota tubuh bagian depan berupa sayap, melekat agak tinggi di punggung
dilengkapi bulu panjang.
- Pergerakan
sayap pada saat terbang di bantu oleh otot pectoral yang ada di bagia dada.
- Mulut berbentuk memanjang dan meruncing dilapisi zat
tanduk.
- Paruh burung
lebih ringan dibandingkan rahang dan gigi pada hewan mamalia.
- Pada bagian atas mandibula terdapat dua lubang
hidung.
- Mata berukuran besar berukuran lateral,
masing-masing dilengkapi dengan kelopak atas dan bawah, dibawahnya terdapat
membran nikatin yang dapat bebas digerakan menutupi mata.
- Di belakang mata agak ke bawah terdapat lubang telinga,
yang tersembunyi di balik bulu.
- struktur
khas di kepala yaitu jengger median dan gelambir lateral, dan dikaki terap taji
dan taji ini hanya ditemukan pada ayam, merak, dan beberapa burung tertentu,
dan di bagian bawah ekor terdapat anus.
-
Burung memiliki sternum (tulang dada) yang pipih dan luas,berguna sebagai
tempat pelekatan otot terbang yang luas.
- Tulang-tulang burung berongga dan
ringan .
-Sistem Pencernaan Aves :
Mulut / paruh → Kerongkongan →
Tembolok → Lambung kelenjar →Lambung pengunyah → Hati → Pankreas → Usus halus →
Usus besar →Usus buntu → Poros usus (rectum) → Kloaka.
-
Sistem sirkulasi
Aves :
Paru-paru → Serambi kiri → Bilik
kiri → Seluruh tubuh → Serambi kanan→ Bilik kanan → Paru-paru.
1. Casuariformes
Tungkai belakang hanya memiliki 3 jari, pada kepala, dan leher tidak bebulu. Contoh : Casuarius galeatus (burung kasuari)
2. Apterygiformes
Tungkai belakang terdapat 4 jari, paruh panjang, tungkai depan terdapat satu jari. Contoh : Apteryx sp. (beuang kiwi).
3. Aphenisdiformes
Tungkai belakang terdiri 4 jari yang dihubungkan selaput renang. Tungkai muka berbentuk sirip untuk berenang, mempunyai bulu kecil-kecil menutupi seluruh tubuhnya. Contohnya : Aptenodytes fosteri (pinguin).
4. Pelecarniformes
Tungkai depan terdapat empat jari menghadap ke depan. Diantara jari terdapat selaput renang. Paru besar bagian ujung runcing dan membengkok ke bawah dan berleher panjang. Contoh : Pelecanus roseus (burung pelican).
5. Ciconiformes
Barkaki panjang, paruh serta leher juga panjang. Contoh : Nycticoraqx nyxticorax (bangau putih).
6. Falconiformes
Tungkai belakang mempunyai jari-jari kaki dengan cakar yang runcing dan melengkung. Paruh kuat ujung melengkung kebawah. Pemakan daging. Contoh : Haliastur indus (wolung / uang)
7. Columbiformes
Pemakan biji-bijian. Paruhnya runcing melengkung ke bawah, paruh bawah ujungnya runcing melengkung ke atas. Jari 1 dan 4 menunjuk ke belakang yang tengah ke depan. Contoh : Columba livia (merpati).
8. Psitaciformes
Paruh besar, bagian atas ujungnya runcing melengkung ke bawah,paruh bawah ujungnya runcing melengkung ke atas. 1 jari dan 4 menunjuk ke belakang yang tengah ke depan. Contoh : Psittacula alezandria (burung betet).
9. Passeriformes
Tungkai belakang memiliki 3 jari menghadap ke muka dan dati jari menghadap ke belakang. Kebanyakan berkicau menggunakan lidahnya. Contohnya : Sturnus contra (burung jalak).
10. Galiformes
Tungkai belakang seperti ordo passeriformes, jari digunakan untuk mengorek-orek. Paruh pendek, tidak pandai tebang. Contoh : Paso maticus (burung merak).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar